Bupati Kampar, H Aziz Zaenal, menyerahkan bendera kepada Ketua Kontingan Kampar Ketua Kontingen yang juga Komandan Batalyon Infanteri 132 Salo, Mayor Inf Aidil Amin.
Langkah perjuangan Kampar dalam perburuan medali akan dimulai pada tanggal 28 Oktober 2017 hingga 8 November 2017 mendatang. Pada tanggal 28 Oktober ini pesta olahraga se-provinsi Riau itu akan dibuka oleh Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.
Adapun target itu diantaranya dari cabang atletik 10 emas, bola basket 2 emas, bola voli indoor 1 emas, bulu tangkis 7 emas, catur 7 emas, karate 5 emas, kempo 5 emas, pencak silat 8 emas, panjat tebing 10 emas, renang 15 emas, sepak takraw 1 emas, tinju 5 emas, tarung derajat 4 emas, taekwondo 8 emas, balap motor 4 emas, sepakbola 1 emas dan tenis lapangan 2 emas.
Target itu cukup berdasar sebab didukung prestasi yang telah dicapai beberapa cabor diantaranya cabor tenis meja, karate dan panjat tebing berhasil menjadi juara umum kejuaraan daerah beberapa waktu lalu.
Sementara cabang sepakbola baru-baru ini berhasil meraih gelar juara I pada Piala Gubernur Riau di Pekanbaru.
Kemudian untuk cabor bulu tangkis 3 atlet Kampar adalah peserta PON 2016 lalu di Bandung. "Cabang basket dilatih ketua Perbasi Nasional, datang langsung melatih ke Kampar dan catur pelatihnya tingkat nasional. Banyak strategi yang telah dijalankan cabang-cabang," terang pria yang akrab disapa Buya itu.
"Kalau kami jumlahkan medali emas yang direbut 92 medali emas," tambahnya.
Lebih lanjut Gafar menyampaikan, untuk menjadi juara umum, hanya ada satu kunci yaitu kerja keras. "Tak apa darah menetes ketika berlatih daripada air mata bercucuran ketika kalah dalam pertandingan," tegas Gafar.
Menurutnya, sejauh ini atlet telah melaksanakan latihan berjalan tahap pertama dari Oktober sampai Desember 2016. Kemudian latihan berjalan tahap kedua yang diikuti oleh 495 orang atlet plus official digelar dari Juli sampai Desember 2017 mendatang.
"TC terpusat rencananya di Batalyon 132 Salo," bebernya.
Sekretaris Panitia Porprov Riau IX tahun 2017, Heri Susanto, kepada wartawan, Rabu (11/10/2017) lalu di ruang kerjanya menyampaikan, secara keseluruhan, persiapan panitia hampir rampung.
Ia optimis bahwa sebelum pembukaan Porprov Riau IX 2017, Kampar telah benar-benar siap menyambut 3.917 orang atlet, pelatih dan official.
Ia menjelaskan, kesiapan layanan untuk pelatih, atlet dan official berkaitan transportasi, akomodasi, konsumsi, kesehatan, keamanan dan LO sudah dipersiapkan sesuai dengan kebutuhan. Persiapan layanan ini sudah berkoordinasi dengan KONI Provinsi Riau.
Menghadapi pelaksanaan pertandingan, kabupaten Kampar juga telah mempersiapkan 386 orang dan 100 orang atlet bersama official, terbanyak kedua setelah kabupaten Bengkalis yang menurunkan 388 orang atlet dan 99 pelatih dan official. Sebanyak 386 orang atlet ini telah mulai menjalani pemusatan latihan yang dibuka oleh Bupati Kampar H Azis Zaenal yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar, Yusri, di Batalyon Infanteri 132 Salo, Senin (10/10/2017).
Sementara itu berdasarkan hasil verifikasi keabsahan atlet, pelatih dan official Porprov Riau IX 2017 Kabupaten Kampar, Selasa (10/10/2017), jumlah atlet yang akan bertarung di iven olahraga terbesar di Riau itu berjumlah 3.092 orang, pelatih dan official 825 orang. Dengan jumlah total 3.917 orang.
Ajang ini memperebutkan 325 keping medali emas, 325 medali perak dan 468 medali perunggu dengan total medali 1.118 keping medali.
"Kesiapan personil pelaksana pertandingan sudah ditetapkan panitia pelaksana masing-masing cabang olahraga termasuk seluruh perangkat pertandingan sesuai dengan cabangnya sudah disiapkan," ujar Heri.
Berdasarkan paparan Layanan Porprov Riau IX 2017 Kabupaten Kampar pada Delegation Registration Meeting (DRM) di Bangkinang, Selasa (10/10/2017) disampaikan bahwa layanan protokol, kedatangan kontingen kabupaten/kota mulai tanggal 26 Oktober 2017.
Kedatangan kontingen dimulai 26 Oktober 2017 di tiga lokasi yaitu di Lapangan Pelajar Bangkinang, Taman Kota Bangkinang dan Komplek Kantor Bupati Kampar.
Lapangan Pelajar Bangkinang untuk menyambut kontingen dari Pekanbaru, Dumai, Pelalawan, Inhu. Kemudian di Taman Kota Bangkinang untuk menyambut kedatangan dari Kabupaten Rohul, Siak, Rohil dan Inhil. Sedangkan di komplek Kantor Bupati Kampar untuk menyambut kontingen Bengkalis, Kuansing dan Kepulauan Meranti.
Selanjutnya acara Welcome Party dalam rangka menyambut kontingen dari berbagai daerah dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 2017 di Rumah Dinas Bupati Kampar dan dilanjutkan open ceremony Sabtu, 28 Oktober pukul 19.00 WIB.
Untuk layanan akomodasi, panitia menyediakan beberapa tempat penginapan di Bangkinang Kota dan rumah penduduk. Di Bangkinang Kota, ada 18 cabang olahraga (cabor) yang akan bertanding dan disediakan 375 unit rumah yang akan menampung 3.039 atlet, pelatih dan official.
Kecamatan Bangkinang 3 cabang olahraga yaitu bulu tangkis, pencak silat, penyisihan cabor sepakbola yang menyediakan 107 unit rumah dan menampung 541 orang atlet, pelatih dan official.
Di kecamatan Salo akan bertanding satu Cabor yakni karate dan disediakan 30 unit rumah yang akan menampung 201 orang atlet, pelatih dan official.
Selanjutnya di kecamatan Kampar satu Cabor yaitu babak penyisihan sepakbola disediakan 12 rumah yang akan menampung 104 atlet, pelatih dan official.
Sedangkan di kecamatan XIII Koto Kampar satu Cabor yaitu dayung dan disediakan 56 unit rumah yang akan menampung 226 atlet, pelatih dan official.
Berkaitan layanan konsumsi, seluruh kontingen diberikan makan sebanyak tiga kali sehari dan snack pagi serta sore sesuai standar gizi yang ditetapkan tim kesehatan.
Untuk layanan kesehatan disediakan di setiap venue dengan rumah sakit rujukan diantaranya RSUD Bangkinang dan Puskesmas Bangkinang Kota, Bangkinang, Salo, Kampar serta XIII Koto Kampar.