Pelalawan (Mimbarkita.com) - Kabupaten Pelalawan saat ini memiliki kekuatan dari potensi untuk membangun kemandirian ekonomi. Sumber daya" />
Kamis, 28-Maret-2024 | Jam Digital
14:17 WIB - Jabatan Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun Segera Berakhir, Pemprov Riau Segera Proses ke Kemendagri | 14:14 WIB - Jelang Idulfitri, Pj Gubri Harap Seluruh Jajaran Amankan Arus Mudik | 14:11 WIB - Pj Gubri Minta Inflasi Diawasi dan Ketersediaan Pangan Masyarakat Jelang Idulfitri Tercukupi | 13:58 WIB - Indra Gunawan Nyatakan Siap Maju Sebagai Bupati Rohul 2024-2029 | 13:56 WIB - Pemkab Meranti Peringati Nuzululqur’an di Masjid Agung Darul Ulum | 13:51 WIB - Bupati Siak Pimpin Program Keteladanan Pemimpin Dalam Berzakat
www.mimbarkita.com
 
Inovasi Ekonomi Menuju Pelalawan Emas
Selasa, 09-04-2019 - 13:20:27 WIB

TERKAIT:
   
 

Pelalawan (Mimbarkita.com) - Kabupaten Pelalawan saat ini memiliki kekuatan dari potensi untuk membangun kemandirian ekonomi. Sumber daya berupa kekayaan alam yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Pelalawan, dapat menjadi modal daya ungkit bagi pertumbuhan ekonomi Pelalawan dan berkonstribusi pada pengembangan ekonomi nasional bila dikelola secara optimal dengan berbasiskan inovasi.
 
Berlimpahnya potensi Sumber Daya Alam (SDA) ini, diharapkan bisa menjadi modal besar untuk mewujudkan pembangunan yang merata, meningkatkan kesejahteraan rakyat dan tersedianya pelayanan publik yang baik. Keberhasilan yang dapat dinikmati oleh masyarakat saat ini tidak lepas dari sumbangsih yang besar dari pemimpin-pemimpin Kabuapten Pelalawan mulai dari sejak awal pemekaran sampai saat ini.

Pada tahun 2018 ini Pembangunan Pelalawan fokus memberdayakan dan merevitalisasi sumber ekonomi masyarakat. Langkah ini di tempuh dilatarbelakangi adanya kekuatan dari potensi yang dimiliki Kabupaten Pelalawan untuk membangun kemandirian ekonomi. Sumber daya berupa kekayaan alam yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Pelalawan, dapat menjadi modal daya ungkit bagi pertumbuhan ekonomi Pelalawan dan berkonstribusi pada pengembangan ekonomi nasional bila dikelola secara optimal dengan berbasiskan inovasi.

"Pelalawan tahun 2018 ini dengan tema Inovasi Ekonomi Menuju Pelalawan Emas mengandung makna adanya harapan pemberdayaan dan pengelolaan sumber daya ekonomi yang didorong melalui upaya, gerakan dan prakarsa inovatif guna mewujudkan Kabupaten Pelalawan yang mandiri dalam ekonomi, aman dan sejahtera dalam kehidupan sosial kemasyarakatan," terang HM Harris.

Hal konkret yang telah diwujudkan adalah dengan meresmikan Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P) yang didirikan untuk memenuhi sumber daya manusia di bidang industri kelapa sawit.

Gedung ST2P berdiri di tanah seluas 4.800 meter persegi, dengan dua program studi yaitu agroteknologi dan teknik industri. ST2P merupakan bagian dari Techno Park Pelalawan yang dibagi dalam tujuh zonasi. ST2P masuk dalam zona pendidikan, selain itu adapula zona riset, zona industri, dan zona pendukung yang terdiri dari pemukiman, konservasi, komersial, dan zona publik.

Dalam hal ini Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani yang langsung meresmikannya pada 14 Maret 2018 lalu. Puan dalam sambutannya di Pelalawan berharap masyarakat lokal berbondong-bondong untuk memanfaatkan perguruan tinggi tersebut guna meningkatkan sumber daya manusia setempat.

ST2P Pelalawan sudah menerima angkatan pertamanya sejak 2016. Mahasiswa angkatan pertama tahun ajaran 2016/2017 sebanyak 33 orang dan tahun ajaran 2017/2018 sebanyak 70 orang. Saat ini ST2P sudah memiliki 23 tenaga pengajar yang juga dari praktisi perusahaan.

Pemerintah Kabupaten Pelalawan menyadari sepenuhnya peningkatan daya saing Kabupaten Pelalawan tidak mungkin dapat dilakukan dengan cara biasa. Pembanngunan Inovasi Ekonomi Menuju Pelalawan Emas tidak terlepas dari Sumber Daya Manusia (SDM)

Hal ini menurut Bupati Pelalawan HM Harris memerlukan langkah-langkah terobosan dan lompatan pemikiran yang berbasiskan pengetahuan untuk menghasilkan inovasi pada upaya pemberdayaan sumber daya ekonomi masyarakat, yang disebut sebagai “Inovasi Ekonomi”.

Dengan komposisi penduduk yang bekerja pada sektor Pertanian mencapai 55 persen dan Sektor Pertanian yang berkontibusi 39 persen terhadap PDRB Kabupaten Pelalawan, ini menunjukkan bahawasanya dalam mengembangkan perekonomian daerah, upaya pemberdayaan dan revitalisasi sumber daya ekonomi masyarakat mutlak dilakukan.

‘’Inovasi Ekonomi Menuju Pelalawan Emas,  harapan kita agar pemberdayaan dan pengelolaan sumber daya ekonomi yang didorong melalui upaya, gerakan dan prakarsa inovatif dapat mewujudkan Kabupaten Pelalawan yang mandiri dalam ekonomi, aman dan sejahtera dalam kehidupan sosial kemasyarakatan,’’kata Bupati Pelalawan HM Harris saat puncak HUT Kabupaten Pelalawan ke-19, 12 Oktober lalu.

Bahkan, sebut mantan Ketua DPRD Pelalawan ini, pada tahun 2018, inisiasi gerakan Inovasi Ekonomi diwujudkan melalui Pemberdayaan dan Revitalisasi Kebun Sawit Masyarakat. Petani Sawit Swadaya di himpun ke dalam Koperasi yang selanjutnya diberdayakan baik sisi legalitas usaha, penerapan teknologi budidaya yang maju, pengelolaan panen, sampai dengan kepemilikan pabrik pengolahan,’’ungkapnya.

Dengan demikian lanjut Harris, petani sawit swadaya ini akan memiliki nilai tawar yang tinggi, produktifias yang tinggi, dan tentu saja pendapatan dan kesejahteraannya menjadi meningkat. ‘’Praktek Pemberdayaan ini sudah kita mulai pada Koperasi Sawit Berkah Sanggam Sejahtera di Kawasan Teknopark Pelalawan, dengan menggandeng berbagai institusi,’’ujar Harris diantaranya menggandeng perusahaan dan asosiasi terkait persawitan dalam mewujudkan tujuan di maksud.

‘’Pelaksanaan Program Pemberdayaan Petani Sawit Swadaya dengan pendekatan baru yang diintensifkan pada Tahun 2018 ini menjadi langkah dan bentuk nyata ‘’Inovasi Ekonomi” yang keberhasilannya dapat menjadi acuan dan direplikasi pada Pemberdayaan dan Revitalisasi Sumber Daya Ekonomi Masyarakat Kabupaten Pelalawan secara keseluruhan, dalam mewujudkan Pelalawan Emas,’’bebernya.

Lebih lanjut disampaikan Bupati, setahun belakangan ini, meski dalam kondisi keuangan daerah yang tergerus namun tetap  terjadi peningkatan ekonomi di Kabupaten Pelalawan yang lebih baik dari tahun tahun sebelumnya. ‘’Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Pelalawan pada Tahun 2017 – 2018 sebesar 4,10 persen, ini meningkat sangat baik dari tahun sebelumnya yakni 2,96 persen, dan kondisi ini lebih baik dari rata-rata Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Riau sebesar 2,71 persen,’’beber Bupati.

Bahkan lanjut penyandang gelar adat Datuk Setia Amanah Panji Negeri ini mengatakan,  jumlah masyarakat miskin di Kabupaten Pelalawan semakin menurun. Dimana saat ini sebesar 10,25 persen lebih rendah dari tahun sebelumnya yakni sebesar 10,78 persen. Tak hanya itu, tingkat Pengangguran Terbuka penduduk Kabupaten Pelalawan saat ini sebesar 3,55 persen menurun jauh dibanding tahun sebelumnya yakni sebesar 5,64 persen dan juga berada jauh di bawah rata-rata Tingkat Pengganguran Terbuka Provinsi Riau yakni 6,22 persen.

Meningkatnya ekonomi juga sambung Bupati HM Harris ditunjukkan Indek Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Pelalawan meningkat dari angka 69,82 menjadi 70,59 dan masuk kategori tinggi di Provinsi Riau. ‘’Tingginya IPM Kabupaten Pelalawan didukung oleh peningkatan kinerja indikator pembentuk,’’paparnya sambil menyebutkan indicator pembentuk antara lain usia harapan Hidup, terus meningkat dari 70,39 tahun 2016 menjadi 70,54 tahun pada tahun 2017, rata-rata Lama Sekolah tahun 2016 sebesar 8,18 naik menjadi 8,19 pada tahun 2017, angka harapan lama sekolah tahun 2016 sebesar 11, 68 naik menjadi 11,89 pada tahun 2017.
‘’ Pengeluaran per kapita riil penduduk Kabupaten Pelalawan terus mengalami peningkatan dari Rp. 11,641 Juta pada tahun 2016 menjadi Rp. 11,725 Juta pada tahun 2017,’’terangnya.

Lebih lanjut, Bupati menekankan, pada sektor Pertanian Pelalawan semakin berhasil meningkatan produksi dan produktivitas padi, produksi dan produktivitas peternakan, perikanan dan perkebunan. ‘’Produktivitas padi saat ini sudah mencapai 5,20 ton per hektar dari sebelumnya 4,46 ton per hektar,’’ujarnya.

Inovasi Ekonomi Menuju Pelalawan Emas ini merupakan turunan dari  Program strategis Pemkab Pelalawan yakni ; Pelalawan Sehat, Pelalawan Cerdas, Pelalawan Terang, Pelalawan Lancar, Pelalawan Makmur, Pelalawan Eksotis dan Pelalawan Inovatif.    (adv/mck)




 
Berita Lainnya :
  • Inovasi Ekonomi Menuju Pelalawan Emas
  •  
    Komentar Anda :

     

     
     
     
    TERPOPULER
    1 Niat Hati Pinjam Uang,Justru Dibawa ke Hotel Diperkosa Berkali-kali
    2 Seorang Kakek Ditabrak Motor
    Saat Menyeberang Jalan
    3 Ibu Pergoki Putrinya Lagi Asyik Indehoy dengan Pacarnya
    4 Geger..Penemuan Jenglot ! Dirontgen dan Tes DNA, Ternyata Hasilnya..
    5 Penemuan Mayat di Bandara
    Terkuak, Ternyata Bukan Lilitan Lakban Penyebab Tewasnya Firzha
    6 PJ KADES BAWOHOSI VIKTOR MANAO,
    BERSEDIA MELAKSANAKAN DD TA.2018 YANG SUDAH TERLAMBAT.
    7 Fakta Baru: Selain Sakit Hati,Memang Niat Memperkosa
    8 Korupsi Peningkatan Jalan Batu Panjang-Pangkalan Nyirih
    Bupati Bengkalis Mangkir dari Panggilan KPK
    9 Seorang Pria Tewas Saat Mandi di Air Terjun Batu Dinding Kampar
    10 Kepala Hancur, Otak Berserakan, Leher Koyak, Ilham Parapat Tewas
     

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Suara buruh | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Opini | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2015-2016 mimbarkita.com
    Suara Keadilan Untuk Kebenaran