Bupati Alfedri Salurkan Bantuan BAZNas Siak untuk Anak Penderita Gagal Hati
Selasa, 14-02-2023 - 17:29:02 WIB
SIAK ( mimbarkita ) - Bupati Siak Alfedri, didampingi Komisioner Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Kabupaten Siak, menyerahkan bantuan biaya perobatan Program Siak Sehat BAZNas Siak senilai Rp 50 juta. Bantuan tersebut diberikan kepada ananda Muhammad Ammar Fathan (2) warga Dusun Merambai, Teluk Mesjid kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak penderita gagal hati (Atresia bilier), Senin (13/2/23) di kantor Bupati Siak.
Bupati Siak Alfedri turut prihatin atas kondisi yang dialami Ammar, ia mengatakan, semoga dengan bantuan Program Siak Sehat dari BAZNas ini, sedikit dapat meringankan beban keluarga.
Sebelumnya, Bupati Alfedri juga pernah menyambangi Muhammad Ammar Fathan, pertemuan di lakukan di Mess Pemda Riau di Jakarta Pusat, Ammar saat hendak berobat di RSCM Jakarta pada 02 Desember 2021 lalu.
"Kita berharap dengan bantuan ini paling tidak sedikit dapat membantu meringankan beban keluarga ananda ammar dalam membiayai perobatan, semoga anak kita ini diangkat penyakit nya, Aamiin,” doa Bupati Alfedri usai menyerahkan bantuan.
Ketua BAZNas Kabupaten Siak Samparis Bin Tatan menyampaikan, bantuan yang disalurkan berjumlah Rp 50 juta, ini merupakan yang kesekian kalinya untuk pasien gagal fungsi hati dari BAZNas, totalnya dana yang telah disalurkan sebesar Rp 99,5 juta.
Samparis juga mengatakan, bahwa bantuan yang diberikan kepada penderita gagal fungsi hati atas nama Muhammad Ammar Fathan merupakan dana BAZNas yang dikumpul berasal dari para pembayar zakat penghasilan.
"Anak kita Muhammad Ammar Fathan sudah 1,6 bulan menjalani perawatan. Kabar terbaru salah satu untuk menyelamatkan Ammar, RS menyarankan harus dilakukan transplantasi hati (cangkok hati). Ibu ammar ini bersedia cangkok hati, namun sang ibu harus di screening dahulu yang biayanya lumayan besar hampir Rp. 130 juta. Jika ibunya dinyatakan sehat dan aman transplantasi dilakukan,. Namun ada kendala untuk tindakan operasi transplantasi ditanggung BPJS sementara biaya screening tidak, makanya kita bantu,” terangnya.
Sementara, Neni Sri Wahyuni ibu dari Muhammad Ammar Fathan didampingi Syamsuar, yang merupakan bapak mertuanya menyampaikan ucapan terima kasih, kepada pihak BAZNas yang telah membantu mereka. Dana yang diberikan itu akan digunakan sebaik mungkin untuk perobatan.
"Awal terdeteksinya penyakit langka ini berupa gagal fungsi hati (Atresia Bilier) yang sedang dialami oleh putra kami Muhammad Ammar Fathan (2) ketika dibawa ke Rumah Sakit Siak, dan dari hasil pemeriksaan, maka diketahui lah penyakit gagal fungsi hati merupakan penyakit bawaan sejak lahir,” kata dia.
Lebih lanjut Neni Sri Wahyuni mengatakan, bantuan yang telah dia terima hari ini sebesar Rp 50 juta akan digunakan guna menambah biaya untuk screening hati diri nya yang membutuhkan dana sebesar Rp 130 juta.
"Jika nanti nya hasil screening tersebut berdampak positif ,maka hati saya akan dicangkok kepada anak nya Muhammad Ammar Fathan, mohon doa nya ya," tuturnya.***
Komentar Anda :