(Mimbarkita) - Kebersamaan Antonio Conte dengan Tottenham bisa berakhir lebih cepat. Menurut kabar yang beredar, pelatih asal Italia tersebut kemungkinan bakal dipecat dalam waktu dekat ini.

Seperti dilansir dari The Sun, para pemain Spurs menginginkan agar Antonio Conte dipecat sekarang. Alasannya karena pelatih berusia 53 tahun itu kerap mengecam pemain dan juga menyerang pemilik Tottenham lewat komentar-komentarnya yang pedas.

Tottenham Hotspur saat ini tidak akan bemain hingga menjalani laga tandang ke markas Everton pada 3 April 2023. Namun, yang menjadi pertanyaan, apakah Antonio Conte masih akan ada di ruang ganti dan bangku cadangan klub London utara itu?

Seperti dilansir dari The Sun, berikut lima pelatih yang bisa menjadi calon pengganti Antonio Conte di Tottenham Hotspur.

Mauricio Pochettino

Mauricio Pochettino menjadi pelatih yang cukup difavoritkan untuk bisa mendapatkan pekerjaan di Tottenham Hotspur dan menggantikan Antonio Conte.

Pelatih asal Argentina itu pernah membawa Tottenham Hotspur hingga final Liga Champions pada 2019, tetapi dipecat hanya enam bulan kemudian.

Pochettino saat ini tercatat tidak bekerja setelah melepas pekerjaannya di Paris Saint-Germain (PSG) pada Juli 2022.

Mantan pemain Arsenal, Paul Merson, menyarankan Spurs untuk memecat Conte dan mengganti pelatih asal Italia itu dengan Pochettino.

Marco Silva

Bos Fulham ini juga menjadi kandidat kuat untuk bisa naik level dan menangani Tottenham Hotspur dan menggantikan Antonio Conte.

Pelatih berusia 45 tahun itu membawa Fulham promosi dari divisi Championship musim lalu dan kini tim asuhannya tengah bersaing untuk mendapatkan tempat di kompetisi Eropa musim depan.

Silva sebelumnya menangani Hull City, Watford, dan Everton di Premier League. Kini Spurs pun disebut-sebut juga tertarik untuk bisa mendapatkan jasanya. Apalagi pelatih asal Portugal itu akan kehabisan kontrak bersama Fulham pada akhir musim depan.

Luis Enrique

Luis Enrique belum bekerja lagi sebagai pelatih setelah mundur dari posisi pelatih Timnas Spanyol yang tampil kurang apik di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Mantan pelatih Barcelona itu mundur dari posisinya sebagai pelatih La Furia Roja setelah tim asuhannya kalah dari Maroko lewat drama adu penalti di babak 16 besar.

Namun, pelatih berusia 52 tahun itu punya pengalaman mengantar Barcelona dua kali menjuarai La Liga Spanyol dan juga sekali mengangkat trofi Liga Champions pada 2015.

Thomas Tuchel

Pelatih asal Jerman ini juga sudah tidak bekerja menyusul pemecatan yang dialaminya di Chelsea pada September 2022.

Spurs juga punya catatan menggunakan mantan bos Chelsea, seperti Jose Mourinho dan Antonio Conte. Walaupun harus diakui tak satu orang pun dari keduanya meraih kesuksesan bersama Spurs.

Thomas Tuchel perlu sangat diyakinkan bahwa pekerjaan sebagai pelatih Tottenham Hotspur adalah pilihan tepat baginya. Apalagi pelatih berusia 49 tahun itu terbilang cukup sukses bersama Chelsea dengan satu trofi Liga Champions pada 2021.

Zinedine Zidane

Pelatih yang begitu melekat dengan Real Madrid ini sempat dikaitkan dengan Manchester United (MU) dan Chelsea).

Namun, pelatih asal Prancis ini tidak pernah benar-benar memperlihatkan kemungkinan bergabung di Premier League karena masalah bahasa.

Namun, mantan gelandang Timnas Prancis berusia 50 tahun itu kini menjadi kandidat untuk kursi kepelatihan Tottenham Hotspur.

Zidane dikenal membawa Real Madrid meraih trofi Liga Champions dalam dua periode berbeda. Namun, ia harus meninggalkan Santiago Bernabeu pada Mei 2021 dan tidak bekerja sebagai pelatih tim manapun hingga saat ini.
(ckp)